Bismillah. Shobahal Khoir. Selamat pagi kawan mahasiswa. Di pagi yang cerah ini, kami hendak posting tulisan mengenai Solusi kecil mengatasi anjloknya rupiah. Krisis ditengah anjloknya kurs rupiah terhadap dollar ternyata bisa diatasi oleh satu hal kecil. Apa itu? Langsung saja baca tulisan dibawah ini.
-
Oleh: M. Rasyid Ridlo*)
Saat ini kurs USD (dolar Amerika) terhadap IDR (rupiah Indonesia) sudah mencapai angka 14.795 (Sumber: http://www.seputarforex.com/data/kurs_dollar_rupiah/) yang mungkin bisa terus naik ke angka 15rb-an. Masyarakat tentu saja merasakan dampak kenaikan USD tersebut dengan mahalnya beberapa produk konsumsi terutama otomotif dan elektronik yang notabene dominan produk impor.
-
Banyak para pengamat mengutarakan pendapatnya mengenai bagaimana mengatasi degradasi mata uang rupiah ini. Namun sampai saat ini belum dirasakan perubahannya. Kita juga tidak tahu secara detail sudah sejauh mana pemerintah mencoba mengatasi permasalahan ini.
-
Bagi rakyat - secara umum - tidak menginginkan penjelasan panjang lebar tentang teori ekonominya. Mereka hanya ingin mendengar solusi konstruktif dan bisa terlaksana dengan waktu yang singkat. Wajar demikian.
-
Namun rakyat juga perlu bersabar, karena permasalahan ini (rupiah anjlok) tidak bisa diselesaikan sehari-dua hari, tentu membutuhkan waktu yang panjang. Hanya saja bagi saya pribadi, dengan mengurangi (atau bahkan) berhenti mengonsumsi produk makanan&minuman luar negeri (terutama USA) ternyata bisa membantu perekonomian nasional.
-
Beberapa produk yang bisa kita hentikan konsumsinya adalah produk makanan seperti mcDonald, starbuck, fanta/sprite/cocacola, dll. Kenapa bisa membantu?
-
Singkatnya, kurs rupiah sedang anjlok ke dollar, dengan membeli produk USA, maka $ bakal sering dipake karena kita terus mengonsumsi produk mereka. Inget rumus supply-demand terhadap harga? Semakin besar permintaan, semakin besar harga ditawarkan. Semakin sering kita mengonsumsi produk USA, maka untuk membeli produk tsb pasti menggunakan dolar, dan kebutuhan akan dolar akan meningkat. Maka dari itu, permintaan dolar yang semakin banyak, semakin menguatkan kurs mereka. Jadi, dengan berhenti mengonsumsinya, maka $ sedikit demi sedikit berkurang digunakan, hingga kurs rupiah kembali menguat.
-
Walau hanya satu variabel yang digunakan, setidaknya itu adalah langkah nyata bagi kita - masyarakat - untuk membantu memperbaiki perekonomian bangsa. Jangan kita mengandalkan pemerintah 100% karena mereka pun butuh bantuan kita.
-
Satu langkah kecil dari kita bisa membantu memperbaiki kondisi bangsa. Yu, kita hentikan konsumsi mereka saat ini juga. Lagipula, masih banyak kuliner nusantara yang bahkan belum kita coba semuanya, dan pastinya lebih enak dan murah dibandingkan produk mereka.
-
Lupakan prestise, lupakan nilai "gaul"nya. Utamakan kepentingan bangsa, karena kita-lah yang tinggal di tanah air tercinta. Jangan kita dijajah di negara sendiri, walau hanya dengan makanan saja. Wallohu a'lam.
*) Penulis adalah staf Infokom Hima Persis Cianjur th 2015-2016
-
Itulah tulisan singkat tentang Solusi kecil mengatasi anjloknya rupiah. Semoga bermanfaat untuk para pembaca. Bila ada hal yang ingin ditanyakan, silahkan komentar pada kolom yang telah disediakan. Syukron.
-
posted by:
Information and Communication Departement of Hima Persis Cianjur
0 komentar:
Post a Comment